• Posted by : admin Martes, Mayo 16, 2017


    Bersatu NKRI - Masih ingatkah kalian dulu kalau katanya OK OCE tidak akan menggunakan APBD? Sekarang OK OCE akan masuk APBD, Kelar uang pajak kalian, berbahagialah para Politisi yang terlibat dan mempunyai hubungan dengan Anies-Sandi

    Silahkan ketikan keyword ok oc tidak memakai apbd pada laman google maka kalian sekiranya akan menjumpai tampilan yang hampir sama seperti pencarian saya pada gambar terlampir.



    Saya ingat betul Sandiaga mengatakan program OK-OCE tidak memakai APBD, mungkin itu dulu, sebelum mereka dipastikan terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Periode 2017-2022.

    Tapi ketika nama mereka sudah resmi akan menjadi Pejabat terpilih, maka semua janji-janji itu akan sirna, akan lenyap, akan terlupakan, atau akan dirubah semanis mungkin demi kepentingan mereka sendiri.

    Lihatlah, masih awal-awal perihal reklamasi, apa yang mereka katakan? Reklamasi akan dilanjutkan bukan? Lanjut perihal Alexis, katanya mau ditutup, sekarang? Mengikuti Perda bukan? Atau “ngeles” versi lain, Alexis bukan fokus utama program Anies Sandi, yakan?

    Semua janji-janjinya dicicil untuk dirubah 180 derajat, dari awalnya berkata sangat manis, kemudian berbalik seolah-olah janji-janji manis itu tidak pernah ada.

    Hebat ! 


    Sekarang perihal OK OCE yang dahulu dikatakan bahwa:

    Dulu !

    “Kami tidak akan menggunakan APBD, kami akan merangkul institusi perbankan, institusi lembaga ekonomis syariah, koperasi, modal ventura, major investor itu semua kita ramu dalam satuan pilar pemberdayaan dan di dalam program OK OCE”

    Sekarang?

    Sandiaga Salahuddin Uno pun optimistis pemerintah provinsi DKI Jakarta saat ini akan memasukkan pembiayaan program itu ke dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan tahun 2017.

    “(Anggota) sudah lebih dari 15 ribu. Kami hadir untuk memastikan memberikan masukan ke tim sinkronisasi, dari sisi OK OCE apa saja yang diperlukan. Kami akan mempersiapkan untuk memasukkan dalam pembahasan APBD-P 2017 perubahan dan 2018 anggaran terus rencana jangka menengah 5 tahun seperti apa.” Detik

    Tidak percaya? Silahkan simak sendiri ucapan Sandiaga berikut ini via video

    Karena kebutuhannya enggak besar juga, karena kebutuhannya sebetulnya untuk  pelatihan dan pembukaan jejaring pemasaran – Ujar Sandiaga dalam video


    Sederhana saja, kalau memang kebutuhannya tidak besar, kenapa tidak dari kantong pribadi saja? Kenapa harus menggunakan APBD? Supaya tidak rugi?

    Perihal menggunakan APBD, kemana ucapan engkau yang dulu dengan gagah mengatakan bahwa OK OCE tidak akan sama sekali memakai APBD, artinya tidak ada bentuk apapun dari program OK OCE yang menyentuh APBD, karena?

    Alasannya saat itu masih terngiang jelas, yaitu OK OCE sudah terlaksana sebelum masa Pilkada, sudah berlangsung dan sudah ada 12.000 peserta saat itu. Pembuktiannya adalah OK OCE sudah bisa berjalan, jadi logikanya saat itu masuk bahwa OK OCE tidak sama sekali menggunakan APBD.

    Lantas kenapa dengan alasan “Pelatihan, dan juga pembukaan jejaring pemasaran” maka diperlukan dana dari APBD? Kenapa dari awal tidak membutuhkan dana APBD sekarang malah butuh?

    Berarti hubungannya jelas.

    Bahwa sebenarnya OK OCE memang tidak perlu APBD, tapi yang perlu dana APBD adalah orang-orang terkait, yaitu para politikus busuk yang memang gemar mengerogoti uang rakyat. OK OCE tidak perlu APBD, tapi para politikus itu perlu dana APBD.

    Finally, akhirnya Ahok – Djarot tidak memimpin lagi, maka kita bisa kembali menguasai pundi-pundi uang rakyat untuk kepentingan golongan kita pribadi.

    Maka jelas terlihat dari pemberitaan Timses Minta Program OK OCE Anies-Sandiaga Masuk APBD-P ada hubungannya dengan dugaan sementara diatas.

    Selamat kepada rakyat Jakarta. Semua janji akan berubah 180 derajat apapun janjinya itu. Belum berlangsung lama dan masih hangat diingatan kita masa Pilgub, mereka sudah bermain-main dengan APBD dan juga janji-janji mereka.

    Seolah-olah mereka menantang rakyat, bahwa sekarang ini kami sudah menang, kalian bisa apa? Kami sudah ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2017-2022, kalian mau apa?

    Kalian cuma bisa “nyinyir” saja. tapi tidak memberikan dampak apa-apa bagi kami, mugkin itu akan terucap oleh mereka yang sudah jelas berani merubah kenyataan saat janji dengan fakta sekarang dilapangan.

    Ini baru OK OCE yang dulu dijanjikan tidak menggunakan APBD, belum program-program bagi-bagi duit lain yang katanya buat rakyat itu, akan seperti apa skemanya berubah nanti.

    Selamat warga Jakarta.

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • - Copyright © Bersatu NKRI - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -