Posted by : admin
Martes, Mayo 9, 2017
Kami menangis,
Kami sedih,
Kami kecewa
Hari ini, 09 Mei 2017
akan kami catat seumur hidup di dalam hati
Hari ini, 09 Mei 2017
akan kami gores satu goresan di hati dan otak yang lemah
Hari ini, 09 Mei 2017
akan kami ingat selama hidup kami bahwa ketidakadilan terjadi sekali lagi
Bangun pagi dan melayani warga setiap hari tidak menjamin hukum akan adil
Kerja keras siang dan malam demi kesejahteraan sosial tidak menjamin kamu akan sama di hadapan hukum
Kejujuran dan integritas menjaga uang rakyat tidak langsung membuat kamu akan disanjung
Terima kasih, Pak Ahok
Kerja keras dan kejujuranmu menginspirasi kami
Maaf, Pak Ahok
Kamu menjadi korban yang mahal untuk terciptanya damai di sini
Hari ini, 09 Mei 2017
Kami melihat raut wajahmu yang berubah ketika si pengetuk palu itu membacakan vonisnya
Hari ini, 09 Mei 2017
Kami menangis bersamamu, sakit hati dan kecewa melihat ketidakadilan terjadi di ruang “keadilan”
Hari ini, 09 Mei 2017
Warna langit pun seketika gelap ketika engkau harus diantar ke penjara
Terima kasih, Pak Ahok
Karya-karya dan perjuanganmu akan kami kenang
Maaf, Pak Ahok
Karna semua itu ternyata fana dan percuma
Pak Ahok, kami tahu penjara bukan halangan buat engkau untuk tersenyum
Tapi kami tak bisa membayangkan engkau akan merasakan dinding dan lantai yang begitu dingin malam ini
Pak Ahok, kami tahu engkau cahaya yang akan selalu bersinar di mana pun engkau berada
Tapi kami sakit hati ketika membayangkan engkau akan tidur di ruangan gelap dengan kesendirian
Pak Ahok, kami tahu engkau akan selalu tersenyum apapun yang terjadi
Tapi kami menangis melihat senyum itu diliputi kesedihan yang begitu mendalam
Pak Ahok, kami tahu engkau akan selalu dicintai oleh keluarga dan pendukungmu
Tapi kami tak kuasa membayangkan malam ini engkau tidak akan bisa bercanda dan bermesraan dengan keluargamu.
Hari ini, 09 Mei 2017
Sebuah pedang kekecewaan menancap lekat di hati kami,
melihat salah satu putra bangsa terbaik dikurung di balik sel jeruji dingin itu.
Apakah ini sebuah harga yang harus ditanggung olehmu karna engkau begitu mencintai negeri ini?
Pak Ahok, maafkan kami yang tidak bisa berbuat apa-apa
Kami hanya bisa mendoakanmu agar engkau senantiasa mendapat pertolongan dari Tuhan Yang Maha Esa.